( 1 )
Sekolah Kreatif ini merupakan metamorfosis SD Muhammadiyah 18 Surakarta dengan branding " Berani Berubah Menjadi Menjadi Lebih Baik". Didalam perjalanannya selama enam belas bulan ini telah banyak melakukan kegiatan - kegiatan kreatif dan inovatif berbasis pendekatan kontekstual, setiap ada peristiwa - peristiwa penting dunia dan nasional. Diantaranya teatrikal peristiwa korban peringatan tahun baru hijriyah ( lomba), peristiwa gerhana dengan demontrasi sholat khusyuf dan sebagainya.
( 2 )
Pada tanggal 2 Oktober 2018. ini peristiwa penting diakuinya batik oleh UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia. Sekolah kreatif menyelenggarakan Studi Lapangan dengan melakukan kunjungan ke Produksi / Butik Batik di lingkungan sekolah ( Gandekan kecamatam jebres ).
Kegiatan ini merupakan realiasasi dari visi kedua sekolah kreatif yaitu : "mewujudkan manusia baru untuk masa yang akan datang melaui pengembangan berfikir kritis, kolaborasi, komunnikasi, kreativitas, dan inovasi yang dilandasi ilmu keislaman " salah satu diantaranya anak memiliki komitmen untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan.
( 3 )
Melalui studi lapangan ini anak - anak memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang batik sehingga di harapkan akan mempunyai rasa cinta pada batik dan mempunyai sikap untuk melestarikannya. Dan pada akhirnya akan menumbuhkan kreativitas dalam berusaha menghadapai tantangan jaman.
--------------------------------------- GAMBAR BERCERITA ---------------------------------------
Sekolah Kreatif (Hari Batik Nasional) berkunjung ke pabrik/butik batik Wahyumoro Batik Solo di Gandekan Jebres
Anak mengikuti penjelasan macam2 batik dan nama motif batiknya.
Ada siswa bertanya dan ada yang Mencatatnya.
Ini alat untuk batik cap yang berbeda dengan batik tulis dan batik printing.
Semua anak ingin mrrasakannya. Anak mendapat pengalaman yang bermakna.
Begini cara memegangnya kata nara sumber kepada anak2.
Anak yang kreatif berusaha untuk membeda kan mana batik yng CAP, mana yang TULIS dan yang printing.
Ayo ditebak apa motif batik ini?
Oh ya sekalian dilihat catatannya, motifnya apa.
Pengusaha batik (nara sumber) memamerkan berbagsi motif batik untuk memperkaya pengetahuan anak.
Anak2 puas "terima kasih ya bu, mudah2an batiknya laris manis" da da da.
0 comments:
Posting Komentar