SOLO,- SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta — atau dikenal dengan nama SD Muh 1 Solo, Sekolah Dasar Swasta Rujukan (SDSR), Sekolah Pendidikan Karakter Berbasis TIK dan Budaya — pacu siswa berkemajuan dan berprestasi, gelar 25 kelas inspirasi Orang tua teladanku yang diikuti sebanyak 813 siswa, 120 orangtua dan 73 guru karyawan, Rabu (16/1/19).
Kepala Sekolah Sri Sayekti, S.Pd., M.Pd mengatakan, kelas inspirasi merupakan salah satu program unggulan dan rutin sebagai sekolah pendidikan karakter, dan juga wadah untuk mengembangkan minat, bakat dan melejitkan potensi siswa yang berkemajuan dan berprestasi.
“Tiap awal semester rutin diadakan, untuk tema kali ini orang tua teladan terdekat bagi putra-putrinya, harapannya pertama semakin memperkokoh kolaborasi antara orang tua dan sekolah, kedua memberikan inspirasi dan semangat kepada anak-anak untuk sukses seperti orang tuanya, ketiga memberikan pilihan cita-cita yang akan dipilih oleh anak,” ujar Ustadzah Yekti, panggilan akrabnya.
Menurut dia, selain kegiatan 30 ekstrakurikuler, peserta didik SD Muh 1 Solo mampu melejitkan potensi di bidang akademik, non akademik, kecerdasan kinestetik, dan performance melalui kelas inspirasi di era industri 4.0.
Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Jatmiko menambahkan, yang unik dari kelas insprasi ini adalah tidak adanya pemetaan khusus dalam penyampaian profesi. “mulai dari kelas satu hingga kelas enam A, B, C, D orang tua diizinkan untuk memilih sendiri kelas inspirasi sesuai minat dan bakatnya, terkhusus kelas 4 B menghadirkan orang tua yang mengabdikan diri di Dishub solo, sosialisasi tentang Zona Selamat Sekolah, petuga dinas perhubungan misalnya menunjukkan rambu-rambu larangan parkir,” imbuhnya.
Kelas inspirasi yang disajikan semester dua kali ini tahun ajaran 2018/2019 di antaranya: Dokter spesialis kulit dan seksual, BPBD Sragen, Polisi, Marketing bidang furniture eksport ke luar negeri, dokter, pengetahuan museum, dunia kesehatan, pembuatan kue, dosen, guru, pegawai bank, guru berprestasi nasional bahasa inggris, tips jaga kesehatan jelang Ujian Nasional, psikolog, wiraswasta sebagai pekerja seni khusunya kerajinan kaca, notaris, indahnya menulis, dan keteladanan Presiden ketiga RI Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie, serta penyiar radio fm, jurnalis cetak maupun on line .
Salah satu wali murid, Okta Septi, ibunda Dayu Putriemas kelas VB juga mengaku bangga. “anak-anak sangat senang dan antusias mengikuti kegiatan ini. Dan kami sebagai wali siswa mendukung program kelas inspirasi dari SD Muh 1 Solo ini karena dapat menginspirasi anak-anak kita dan menjadi pengalaman juga buat anak-anak, terima kasih,” ujarnya.
Humas Jatmiko.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar