SOLO – Saat ini telah memasuki era generasi milenial yang sangat erat kaitannya dengan revolusi industri global four point zero (4.0). Terdata sebanyak 137 siswa SD Muhammadiyah 1 Ketelan jalani imunisasi campak bersama para petugas kesehatan Puskesmas Stabelan Kota Surakarta dipimpin dr. Yusmanto, Rabu (21/8/2019).Wakil kepala sekolah bidang Humas, Jatmiko mengatakan, sebelum imunisasi Campak, telah di berikan surat pemberitahuan kepada orang tua dan melalui WA group paguyuban kelas 1A, B,C dan D.
"Dalam proses imunisasi Campak, kita wajib mendapat persetujuan dari orang tua wali murid serta memastikan anak yang akan di imunisasi dalam kondisi sehat, yang muaranya tercipta proses sumber daya manusia Indonesia yang unggul, kompetitif dan berkemajuan," Ungkapnya, Jum’at (23/8/2019).
Agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan lancar di mohon kerja samanya pihak UKS untuk, menyarankan anak sarapan pagi dan menggosok gigi, menyiapkan air panas dalam termos, mengisi register pencatatan hasil Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) terdiri kolom nama, tanggal lahir, nama orang tua, menyiapkan kartu Rapor kesehatanku.
Jaka Prasetya salah satu wali murid kelas I mengaku, kegiatan imunisasi campak sangat positif dan bermanfaat khususnya untuk mendapatkan kekebalan dari penyakit campak.“Kami sebagai orang tua mendukung perihal imunisasi ini,” katanya dengan memberi ancungan jempol dua.Sedangkan, Sakhia Rifda siswi kelas I C mengaku sangat senang walaupun dengan rasa takut bisa ikut imunisasi.
“Hore … !! Aku bisa ikut imunisasi Campak. Ini bisa mencegah saya dari penyakit campak. Biar lancar belajarku dan sehat selalu, soalnya dulu pas bayi belum bisa diimunisasi karena sakit flu, Aamiin …,” serunya sambil berjalan menuju tempat imunisasi di ruang UKS
0 comments:
Posting Komentar