Budaya Malu ini di harapkan akan semakin membuat siswa siswi SD Muhammadiyah 20 Sidorejo Surakarta menjadi pribadi yang lebih baik.
Budaya Malu :1. Aku malu tidak sholat
2. Aku malu tidak bisa baca Al Qur’an
3. Aku malu tidak bersalaman dengan guru dan tamu
4. Aku malu tidak patuh kepada orangtua dan guru
5. Aku malu datang terlambat
6. Aku malu berkata tidak sopan
7. Aku malu buang sampah sembarangan
8. Aku malu prestasi jelek
9. Aku malu tidak mengerjakan tugas
10. Aku malu makan/minum sambil berdiri
11. Aku malu tidak berseragam lengkap.
Dalam peluncuran pertama ini di titik beratkan pada Budaya Malu no 1 dan 7. Budaya Malu yang pertama yaitu aku malu tidak sholat, diharapkan siswa siswi selalu sholat 5 waktu. Karena sholat adalah tiang dari agama. Dalam proses ini sekolah juga meluncurkan buku pantauan siswa yang diisi oleh guru dan Orang tua. Orang tua disini ikut berperan aktif dalam pengisian buku pantauan ketika dirumah, selain sholat 5 waktu ada juga kolom membantu orang tua.
Untuk budaya malu yang di titikberatkan yang kedua yaitu no 7 "aku malu buang sampah sembarangan". Sampah ini adalah Salah satu hal yang paling mengerikan, lihat saja banyak masyarakat masih suka membuang sampah sembarangan. Kadang sering sekali terlihat orang membuang sampah ke sungai, langsung dari sepeda/mobil sampah langsung di lempar ke sungai. Mereka tidak memikirkan akibatnya, dan ketika ada car free Day boasanya setelah selesai juga banyak sampah bertebaran di jalan. Hal ini menimbulkan pro dan kontra ada yang bilang tidak apa apa nanti sudah ada petugas yang membersihkan...
Seperti itukah yang kita harapkan ? Tidak! SD Muhammadiyah 20 Sidorejo Surakarta mulai menanamkan dari sejak dini, agar siswa siswi memiliki rasa malu ketika membuang sampah sembarangan. Dan selalu mengingat bahwa KEBERSIHAN SEBAGIAN DARI IMAN. Humas SD Muhammadiyah 20 Sidorejo Surakarta, H. Hendranata.
0 comments:
Posting Komentar