SOLO, SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo tetap memantau kegiatan siswa saat di rumah dalam kondisi pandemi Covid-19 atau bawah Corona yang saat ini tidak hanya melanda Indonesia tetapi sudah menjadi wabah dunia.
Pantauan kegiatan yang dilakukan melalui pengisian data atau questioner yang diberikan kepada seluruh siswa melalui pengisiian data online , ujar Sukidi selaku kepala SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo saat dihubungi melalui Whatsapp, Sabtu (9/5/2020).
Sukidi menceritakan dalam pantauan ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan apa saja yang dilakukan siswa selain tugas-tugas pembelajaran yang diberikan di saat harus berada di rumah, misalnya pantauan dalam melaksanakan ibadah sholat, membaca Al Qur’an apa tidak, apakah membantu orang tua di rumah, apakah tetap berada di rumah atau malah keluar rumah harus memberikan keterangan yang jelas.
Pantauan ini diberikan kepada seluruh siswa, baik kelas 7, 8, dan 9, setiap hari harus mengisi data pantauan sehingga diharapkan sekolah tetap mengetahui keadaan dan kegiatan siswa saat dirumah. Karena pantauan ini sangat penting selain sebagai bentuk perhatian sekolah kepada siswa sebagai anak didik, tentu untuk mengetahui juga apakah siswa keluar rumah atau tidak.
Dari beberapa kali pantauan menurut Sukidi, masih ada siswa yang mengisi keluar rumah tetapi dengan memberikan alasan misalnya membeli kuota internet, membeli jajan atau lauk untuk berbuka puasa dan masih ada beberapa alasan yang memang masih dalam batas kewajaran. Disamping itu untuk pantauan mengenai ibadah sholat siswa mayoritas sudah melaksanakan sholat tarawih di rumah berjamaah dengan keluarga, dan setiap hari sudah membaca Al qur’an dengan memberikan keterangan berapa halaman yang sudah dibaca setiap harinya.
0 comments:
Posting Komentar