SOLO – Yayasan Gita Pertiwi menggelar persiapan pelatihan sosialisasi kantin sekolah sehat ramah anak di aula SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta.
Hasil rapat terbatas gugus tugas kantin sekolah sehat yang dihadiri oleh multistakholder, 17 Juni 2020 menghasilkan sejumlah rekomendasi.
"Salah satu rekomendasi yang cukup penting dalam mensikapi situasi KLB Covid-19 adalah segera disosialisasikannya standar kantin sekolah sehat, baik bentuk media cetak (poster), media online (video pendek), dan pelatihan bagi pengelola kantin sekolah," jelas Direktur Program Yayasan Gita Pertiwi, Titik Eka Sasanti, Selasa (14/7/2020).
Hasil rapat terbatas gugus tugas kantin sekolah sehat yang dihadiri oleh multistakholder, 17 Juni 2020 menghasilkan sejumlah rekomendasi.
"Salah satu rekomendasi yang cukup penting dalam mensikapi situasi KLB Covid-19 adalah segera disosialisasikannya standar kantin sekolah sehat, baik bentuk media cetak (poster), media online (video pendek), dan pelatihan bagi pengelola kantin sekolah," jelas Direktur Program Yayasan Gita Pertiwi, Titik Eka Sasanti, Selasa (14/7/2020).
Sesuai protocol kesehatan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, semua undangan wajib memakai masker.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain dari, TP UKS/M Kota Surakarta Hartoyo, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat Sri Suharti, Loka POM Annisa Nurul A, Dinas Kesehatan Kota Sunjono, Konpasera Chandra NSW, Waka Humas Jatmiko, Waka Kurikulum SW Winarsi, tim kantin sehat Eny Khusnul K, Desy Gunawati, Tri Yuniarti, Dyah Ayu R, Iin Tri Mayasari, dan Winursito.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain dari, TP UKS/M Kota Surakarta Hartoyo, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat Sri Suharti, Loka POM Annisa Nurul A, Dinas Kesehatan Kota Sunjono, Konpasera Chandra NSW, Waka Humas Jatmiko, Waka Kurikulum SW Winarsi, tim kantin sehat Eny Khusnul K, Desy Gunawati, Tri Yuniarti, Dyah Ayu R, Iin Tri Mayasari, dan Winursito.
TP UKS/M Kota Surakarta Hartoyo mengatakan, kantin sekolah menjadi salah satu komponen dalam system pendidikan di lingkungan sekolah yang keberadaannya sangatlah penting dan harus diperhatikan standarnya.
Pedoman standar kantin sehat sekolah disusun agar menjadi acuan atau panduan sekolah untuk mewujudkan kantin sehat sekolah.
“Kebutuhan gizi anak didik selama melaksanakan kegiatan belajar di sekolah terpenuhi melalui jajanan, pangan, yang diolah dan disajikan dengan cara yang benar dan mencegah anak-anak mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan berbahaya,” ujar Hartoyo.
Pedoman standar kantin sehat sekolah disusun agar menjadi acuan atau panduan sekolah untuk mewujudkan kantin sehat sekolah.
“Kebutuhan gizi anak didik selama melaksanakan kegiatan belajar di sekolah terpenuhi melalui jajanan, pangan, yang diolah dan disajikan dengan cara yang benar dan mencegah anak-anak mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan berbahaya,” ujar Hartoyo.
Ruang lingkup Pangan sehat Jajanan Anak Sekolah Sehat (PJAS) mulai dari bahan makanan segar, sehat, tidak kadaluarsa, bahan tambahan pangan sesuai BPOM, suplai, fisik dan bangunan, manajemen kantin, penyuluhan atau pemantauan, evaluasi dan promosi.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Jatmiko mengatakan, kegiatan ini terlaksana berkat mantab gotong royong dan sinergi semua elemen.
“Sesuai arahan Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti MPd kantin sekolah sehat yang telah meraih Piagam Bintang Satu Kemanan Pangan dari BPOM RI siap diambil vidionya baik Loka POM maupun Duta Pertiwi,” tuturnya
Humas, Jatmiko.
0 comments:
Posting Komentar