Galakan Budaya Olahraga, SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta Gelar Senam Aerobik

Solo, - Masa pandemi Covid-19, hendaknya mampu menambah kesadaran betapa pentingnya berolahraga bagi kesehatan tubuh. Sebanyak 37 guru dan karyawan beserta kepala SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta mengikuti olahraga senam aerobik di halaman sekolah, Jum'at, (25/9).

Olahraga sangat penting bagi tubuh kita, selain memberikan banyak manfaat, olahraga juga sebagai salah satu syarat hidup sehat. Olahraga juga memberikan dampak yang positif terutama bagi tubuh. Banyak sekali olahraga yang bisa membuat tubuh menjadi sehat dan juga bugar.

Salah satu olahraga yang biasanya mudah dilakukan dan menyenangkan untuk meningkatkan kebugaran adalah senam.

Senam pagi yang diadakan setiap hari Jum’at pagi di SD Muhammadiyah 8 Jagalan ini sebetulnya sudah sejak lama dilaksanakan oleh guru bersama siswa-siswa rutin seminggu sekali, namun karena munculnya wabah virus korona dan siswa belajar dari rumah (BDR) maka senam hanya dilakukan oleh guru dan karyawan saja.

Kepala SD Muhammadiyah 8 Jagalan, Parimin Tejdo Pramono menuturkan kegiatan positif seperti ini memang tetap harus kita lakukan. "Tujuannya adalah untuk penyegaran, memecah kebosanan dengan rutinitas pekerjaan yang ada", tuturnya.

"Kesehatan menjadi kebutuhan yang mutlak dibutuhkan bagi setiap orang, maka dengan kegiatan seperti ini mau tidak mau badan kita akan gerak dan mampu mengeluarkan keringat dan insyaallah imunitas kita meningkat".

Pada senam kali ini ada yang berbeda, pasalnya dari wajah bapak ibu guru dan karyawan terlihat lebih antusias dan bersemangat. Andri, selaku humas dan guru olahraga SD Muhammadiyah 8 Jagalan membenarkan hal tersebut. “Teman-teman luar biasa terlihat lepas dan lebih bersemangat mengikuti gerakan yang diberikan dari instruktur”,jelasnya.

“Kebetulan pekan kemarin siswa-siswi kan usai melaksanakan Penilaian Tengah Semester gasal (PTS I) dan  saat ini bapak ibu guru sedang disibukkan dengan koreksian dan persiapan penerimaan hasil belajar siswa, jadi kegiatan senam ini diharapkan mampu memompa semangat seluruh stakeholder yang ada”, imbuhnya.

Tidak hanya itu, aktivitas senam yang biasanya di nahkodai oleh guru olahraga sekolah setempat, pada pagi ini sengaja sekolah mendatangkan langsung instruktur senam dari Weru, Kabupaten Sukoharjo. Wulan, sapaan akrabnya, merupakan guru olahraga dari SMK Veteran 1 Sukoharjo.

Perbuatan yang terus dilakukan akan melahirkan kebiasaan. Kebiasaan yang terus diulang akan melahirkan karakter, dan karakter yang terus diulang akan melahirkan budaya. Seperti slogan SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta yaitu “Sekolah Berbudaya dan Religi”, semoga perilaku hidup bersih dan sehat menjadi budaya bersama.

Humas SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta : Andri