Solo- Hari ini tanggal, 21 Oktober 2020, SD Muhammadiyah 2 Kauman Surakarta melaksanakan kegiatan evaluasi pemenuhan/peningkatan 8 Standar Nasional. Semua guru dan karyawan menyiapkan segala hal yang dibutuhkan dalam kegiatan ini dengan maksimal. Suprihanto, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 2 Kauman menyampaikan bahwa guru dan karyawan sudah berusaha maksimal untuk memenuhi 8 SNP tersebut. Dalam sambutannya Suprihanto mengatakan, " kami telah berusaha menyiapkan diri untuk memenuhi 8 SNP, bahkan ada yg hrs mengerjakan di rumah hingga larut malam, Alhamdulillah tugas sudah selesai". Ungkapnya.
Sebagai upaya pemenuhan 8 SNP ini, SD Muhammadiyah 2 Kauman Surakarta membentuk tim pengembang yang terdidiri dari 8 guru sebagai koordinatornya. Deny, wakasek kurikulum SD Muhammadiyah 2 Kauman mengungkapkan, " kami membentuk tim pengembang yang terdiri dari 8 guru dan kepala sekolah, yaitu Hamzah Fansyuri sebagai, koordinator SKL, Taufik Sholeh Pengelolaan, Eko sebagai koordinator PTK, Erni koordinator Penilaian, Standar Proses oleh bu Winarni, Sarpra oleh Taufik Agus, pembiayaan oleh Joko Kendro, saya sendiri di standar isi dan bapak Kepala Sekolah sebagai pembinanya." Ungkapnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh ibu Pengawas gugus III R.A. Kartini Korwil 2 Pasarkliwon Surakarta, Dra. Hj. Mufaricah, M.Pd serta tim ahli yaitu kepala Sekolah se Gugus III R.A. Kartini. Evaluasi Peningkatan/pemenuhan 8 SNP ini adalah program dari LPMP yang bertujuan agar sekolah mampu memenuhi dan meningkatkan standar yang ditentukan secara nasional. Penyusunan 8 SNP ini, hendaknya dilakukan bukan hanya saat ada evaluasi dari LPMP saja, namun setiap saat harus dilaksanakan agar kualitas pendidikan semakin meningkat. Dalam sambutanya, Suprihanto menyampaikan menerima masukan dan saran serta bimbingan dari tim ahli dan ibu pengawas yang mengecek administrasi 8 SNP. "Kami mengharap bimbingan serta saran dan masukan dari tim ahli dan ibu Pengawas agar ke depan SD kami lebih bagus lagi." Ujarnya.
Humas SD Muhammadiyah 2 Surakarta
0 comments:
Posting Komentar