Dalam pengelolaan Sekolah Muhammadiyah di Masa Pandemi Covid - 19 terutama sekolah sentral mengalami penurunan dalam penerimaan peserta didik baru ( PPDB ) yang diundang diantaranya Kepala Sekolah, Waka Kurikulum dan ISMUBA di karenakan hal tersebut maka diperlukan kiat - kiat yang efektif untuk menaikkan kuantitas jumlah penerimaan peserta didik baru. Sekaligus untuk menemukan strategi baru.
Turut di hadiri oleh seluruh Jajaran Pimpinan Majelis Dikdasmen Surakarta. Sebagai Narasumber / Pembicara Dr. Moh. Ali, S.Ag., M.Pd dan pimpinan - pimpinan yang lain. Acara pertama Orientasi dan Arah Raker yang dijelaskan oleh Pimpinan Majelis Dikdasmen. Sekolah sentral yang berjumlah kurang lebih 20 sekolah. Dibuka oleh Ketua Majelis Dikdasmen PDM Kota Surakarta Drs. H. Tridjono didampingi sekretaris Drs. H. Yatimun.
Acara yang kedua, Introspeksi dan Retropeksi. Dalam hal ini di pertanyakan mengapa siswa menurun ? dalam hal ini agar berhenti untuk salahkan pemerintah ( pihak lain ), tapi fokus introspeksi dan pembenahan sekolah sendiri. Tantangan bagi sekolah yang mengalami hal tersebut.
Rapat Bidang ( SD, SMP, SMA dan ISMUBA ) setiap sekolah untuk dapat menyusun rencana aksi untuk mengatasi penurunan siswa sekaligus menaikkan daya tarik sekolah. Seluruh peserta raker saling berkoordinasi untuk menemukan trik dan tips jitu untuk dapat siswa yang lebih banyak dan perlu adanya kebaruan dan penajaman visi da misi sekolah.
Sampai pada inti acara yaitu rapat pleno yang agenda diantaranya presentasi dan pembahasan rencana aksi setiap sekolah muhammadiyah untuk mengatasi penurunan siswa. Suasana rapat yang dingin karena terletak di pegunungan Tawang Mangu dengan pemandangan yang elok di harapkan mampu memunculkan ide ide baru dalam acara tersebut.
0 comments:
Posting Komentar