Sebagian besar SMP di Surakarta tengah melangsungkan kegiatan Penilaian Akhir Semester (PAS) sejak 29 November 2021, begitu pula PAS di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta.. Pelaksanaan PAS peserta didik di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta terlaksana secara tertib dan lancar. Mengingat kondisi pandemi, kegiatan ini dilaksanakan dengan sistem kombinasi, yaitu secara daring dan luring. Adapun model tes yang digunakan di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta adalah model Computer Based Test (CBT).
Menurut Purmoko, S.Kom. selaku ketua panitia dan operator PAS, walaupun dilakukan dengan sistem kombinasi, tidak begitu banyak kendala yang ditemukan. “Kita cukup mengirimkan link melalui grup Whatsapp, peserta didik langsung mengklik, log in menggunakan password yang telah ditentukan, dan mengerjakan sesuai jadwal ujian,” jelasnya. Adanya model CBT ini memudahkan panitia untuk mengontrol terlaksananya PAS.
“Walaupun CBT ini berbasis online, tapi dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan jadwal PTM terbatas. Jadi sebagian siswa mengerjakan di sekolah, dan sebagian yang lain mengerjakan di rumah. Mungkin yang sedikit menjadi kendala adalah masih ada beberapa siswa yang belum memiliki handphone pribadi atau kuota yang tidak memadai. Mengatasi hal tersebut, sekolah menyediakan komputer dan WIFI untuk bisa digunakan oleh peserta didik,” sambungnya. Kamis (2/12).
Pelaksanaan PAS daring maupun luring di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta tetap mengikuti protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Guru diwajibkan mengimbau peserta didik untuk mematuhi prokes selama di sekolah maupun di rumah. Termasuk membentuk tim pengawas untuk mengawasi prokes selama kegiatan PAS.
Rusmanto, S.Pd.I, M.Pd.I selaku kepala SMP Muhammadiyah 8 Surakarta mengungkapkan pelaksanaan PAS sangat tertib dan seluruh warga sekolah mematuhi prokes. “Pandemi ini tidak menurunkan minat anak untuk mengikuti PAS. Anak terlihat sangat antusias dalam menjalani PAS, dan InsyaAllah sekolah memberikan fasilitas yang memadai guna menunjang terlaksananya PAS yang sukses,” pungkasnya.
0 comments:
Posting Komentar