Bidang penelitian dan pengembangan (Litbang) SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta bekerjasama dengan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan Workshop Pendampingan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk para guru, Jumat (25/2/2022).
Workshop dilaksanakan secara daring melalui Zoom Cloud Meeting dengan menghadirkan dua narasumber, yaitu Yulia Maftuhah Hidayati dan Fitri Puji Rahmawati, dosen Prodi PGSD UMS.
Kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, Nursalam, mengungkapkan pentingnya penelitian tindakan kelas bagi para guru. Menurutnya, sekolah dikatakan baik karena kualitas interaksi antara siswa dan guru yang berkualitas.
"Dalam proses belajar mengajar, guru perlu melakukan deteksi dini terhadap permasalahan-permasalahan pembelajaran. Setelah diketahui akar masalahnya, maka perlu dilakukan tindak lanjut melalui PTK untuk memberikan solusi terhadap permasalahan tersebut," ujarnya.
Dalam kegiatan workshop, Yulia Maftuhah Hidayati memaparkan kajian teori tentang PTK. Ia menjabarkan tentang pentingnya PTK, sistematika proposal, sistematika laporan, serta kajian teoretis terkait PTK.
Sedangkan Fitri Puji Rahmawati menjelaskan tentang metode penelitian tindakan kelas. Menurutnya, PTK tidak sekedar melihat peningkatan hasil belajar murid, tetapi perlakuan apa yang dilakukan terhadap permasalahan belajar yang dihadapi oleh murid.
Sebagai tindak lanjut workshop, guru kelas II, IV, dan VI akan melakukan penelitian tindakan kelas dengan didampingi oleh dosen dari PGSD UMS.
"Tujuan utama workshop adalah untuk meningkatkan kualitas diri para guru dan akan ditindaklanjuti dengan melakukan PTK bekerjasama dengan PGSD UMS," pungkas Nursalam di akhir kegiatan.
Muhamad Arifin/ Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta 081329718196
0 comments:
Posting Komentar