SMA Muhammadiyah 1 Surakarta menerima tamu dari SMA Muhammadiyah Al Kausar Program Khusus Kartosuro Sukoharjo yang dipimpin oleh Bapak Nasrun Harahap. Kedatangan mereka bertujuan untuk silaturahmi dan menimba ilmu tentang sekolah penggerak. Rabu, 13 April 2022. Diawali dengan saling mengenalkan rombongan dilanjutkan paparan kepala SMA Muhammadiyah 1 Surakarta, Dr. Rahayuningsih, S.Pd.,M.Pd. tentang sekolah penggerak.
SMA Muhammadiyah 1 Surakarta sebagai sekolah penggerak dengan menggunakan Kurikulum Merdeka untuk kelas X. Banyak perbedaan antara kurikulum 13 dengan kurikulum merdeka. Diantaranya tidak ada penjurusan di kelas X semua peserta didik mendapat pelajaran yang sama tapi di kelas XI ada pemilihan mata pelajaran pilihan sesuai cita-cita peserta didik untuk persiapan kuliah. Sekolah harus membuat tim pemilihan mata pelajaran kelompok penjurusan sebagai upaya agar peserta didik dapat diterima di SNMPTN. Misalnya untuk kuliah di Fakultas Kedoteran maka peserta didik di kelas XI harus memilih mata pelajaran Biologi. Meskipun demikian kelas XII peserta didik dapat pindah mata pelajarah pilihan.
Guru sebelum memulai pembelajaran harus terlebih dulu mengenal gaya belajar peserta didik yang termasuk kinestetik, auditori atau visual. Kinestetik lebih banyak bergerak sehingga guru dalam mengajar harus banyak menciptakan peserta didik untuk bergerak. Gaya belajar auditori lebih banyak mendengar sehingga guru memperdengarakan lewat suara dan visual lebih banyak melihat sehingga guru hraus menampilkan gambar atau video untuk menambah semangat belajar anak. Tugas yang diberikan guru harus sesuai gaya belajar peserta didik.
Dr. Rahayuningsih, S.Pd., M.Pd. juga mengingatkan untuk menyesuaikan visi sekolah sejalan dengan profil pelajar Pancasila.
Selanjutnya silaturahmi diakhiri dengan foto bersama.
0 comments:
Posting Komentar