Sabtu, 05 November 2022

SOLO – Aksi dalang cilik mewarnai National Anti-Fraud Conference (NAFC) 2022 di kota Surakarta pada tanggal 3 dan 4 November 2022 yang bertema Mulat Sarira Angrasa Wani, Kamis (3/11/2022).

Pagi itu, semua pandangan hadirin tertuju pada penampilan di panggung utama. Ada Gibran Maheswara Javas Setyawan alias Ki Gibran yang memainkan wayang-wayangnya. Siswa kelas olahraga VC yang akrab dipanggil Gibran itu mengisahkan anti kecurangan berbahasa Indonesia selama 15 menit.

“Dari cerita tentang anti kecurangan, maka tokoh yang saya mainkan adalah Pandawa dalam menyatukan visi dan misi untuk membangun suatu negara,” urainya, sambil tersenyum. 

Sutradalang Ki Agung Sudarwanto yang berkarya dalam sajian tersebut disajikan oleh dalang cilik Ki Gibran, mengungkap tema ‘Mulat Sarira Angrasa Wani’ menyampakain pesan bahwa manusia harus selalu berinstropeksi diri. 

“Jika dikaji dalam konsep budaya jawa menyampaikan pesan bahwa seseorang harus selalu berkontemplasi pada dirinya sendiri. Aku saka sapa, aku arep ngopo, pungkasane urip apa,” ujar Agung.

Dalam penggarapan lakon yang disajikan selama 15 menit, memfokuskan pada semangat persatuan ataupun kolaborasi tokoh pandawa dalam mewujudkan negara Amarta.

“Pagelaran itu didukung oleh putra-putri Ki Cahyo Kuntadi Sukesi Rahayu. Keempat putranya, Gelar, Brama, Rambu, Rangkung yang ikut mewarnai dalam pertunjukkan spektakuler dalam dua videotron,” imbuhnya.

Kemudian dia melanjutkan, “Si sinden kencur yaitu rangkung, juga menyajikan tembang pangkur yang berisi tentang cita-citanya. Didukung 35 personel. Aksi pagelaran tersebut wujud nyata dalam mapak Hari Wayang Dunia,” beber Agung. 

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Surakarta Kentis Ratnawati SH MM membacakan sambutan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang menjadi keynote speaker pada NAFC ini mengungkapkan salah satu cara yang dipakai untuk mencegah dan mengantisipasi kecurangan adalah dengan menerapkan program dan pengendalian anti kecurangan yang didasarkan pada nilai-nilai utama yang menjadi tuntunan perilaku aparatur pemerintah.

Pada tanggal 27 Juni 2021 yang lalu, Presiden Joko Widodo, telah meluncurkan core value Aparatur Sipil Negara (ASN) yaitu BerAKHLAK Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Peluncuran core value ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar bagi seluruh ASN di Indonesia sehingga dapat menjadi fondasi budaya kerja ASN  yang profesional.  

Dengan adanya Core Value  ini diharapkan setiap ASN memiliki semboyan dan semangat yang sama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. ASN harus mampu memberikan pelayanan yang prima untuk membantu masyarakat. Harapan ini juga didukung dengan diresmikannya employer branding ASN “Bangga melayani bangsa”.

Penerapan nilai-nilai tersebut menciptakan suatu lingkungan yang mendorong perilaku dan ekspektasi yang berlaku bahwa para pegawai dapat menggunakannya untuk memandu tindakan-tindakan mereka. Nilai-nilai tersebut membantu menciptakan suatu budaya kejujuran dan etika yang menjadi dasar yang bertanggung jawab kerja bagi aparatur pemerintah.

Dalam falsafah budaya Jawa kita mengenal filosofi tridharma yang pernah dicanangkan oleh Sultan Agung Raja Mataram dan Mangkunegara I (Raden Mas Said) untuk menjadi pegangan bagi setiap warga negara maupun pemimpin apabila ingin wilayahnya makmur sejahtera. Rumangsa melu handarbeni, Wajib melu hangrungkebi, dan  Mulat sarira hangrasa wani. Filosofi ini menjadi populer menjadi pegangan pemerintahan.  

Dalam konteks pengendalian diri, khususnya pada frasa “mulat sarira hangrasa wani” yang secara sederhana berarti “berani mawas diri” menjadi sangat relevan untuk diterapkan oleh setiap aparatur pemerintah. Keberanian untuk mengevaluasi diri yang dilakukan secara konsisten memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi diri. Berani mawas diri atau berani melihat diri sendiri adalah wujud instropeksi untuk melakukan perbaikan secara terus menerus dan berkesinambungan terhadap kekurangan yang dimiliki dan memperbaikinya untuk melangkah lebih jauh kedepan.

Mencari dan menemukan kekurangan diri bukan hal mudah untuk dilakukan, apalagi bila tidak didukung niat untuk melakukannya. Memberikan kesempatan kepada penerima layanan publik untuk memberikan koreksi terhadap kekurangan layanan Pemerintah Kota Surakarta melalui kanal aduan merupakan bentuk kongkrit yang dilakukan. Lapor Mas Wali di no WA 0812 2506 7171 dan web / mobile ULAS (Unit Layanan Aduan Surakarta) di Solo Destination serta di kanal kanal aduan masing masing Organisasi Pemerintah Kota Surakarta merupakan sarana untuk introspeksi diri. Menanggapi dan segera menyempurnakan kekurangan merupakan langkah Mulat sarira hangrasa wani.

“Saya berharap melalui kolaborasi dan kegiatan seperti ini bisa menjadi wadah bertukar pengalaman dan pikiran, untuk melangkah bersama mengembangkan sistem pencegahan anti-fraud dan mewujudkan generasi yang berani melawan kecurangan. Untuk itu dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim acara National Anti-Fraud Conference 2022 saya nyatakan dibuka. Selamat melaksanakan konferensi dan semoga sukses,” tuturnya.

Kontributor, Jatmiko.

0 comments:

Posting Komentar

Ketua

Dr. Mohamad Ali, S.Ag., M.Pd
NBM. 887.570

Menu

Jadwal Sholat


jadwal-sholat

Kalender

Jam

Berita Umum

Posting Populer

Inovasi Pendidikan karakter anti korupsi SD Muhammadiyah 1 Ketelan

Informasi


Kalender Islam

Kalender Hijriyah

Unduh - Download

>> Surat Pernyataan Tidak Terjadi Konflik 2021
>> Instrumen Data Sekolah 2021
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SMA, MA,SMK
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SD, SMP
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru PAUD TK
>> Rekap Form Excel Pengajuan Input PTK Baru TK, PAUD, SD, SMP
>> Materi 1 BLC
>> Materi 2 Pengenalan HTML (BLC)
>> Materi 2 Web Editor (BLC)
>> News Template
>> Pro News Template
>> Materi 3 BLC ( Membuat Email )
>> Materi 3 BLC ( Membuat Blog )
>> Blangko Pengajuan SK GTT/PTT
>> Blangko Pengajuan SK GTY/PTY
>> Instrumen Sekolah 2015
>> Memasang Link Di Pada Blog Wordpress
>> Menambah Header di Blog (Blogger)
>> Materi 4 BLC ( Membuat Blog Dengan Wordpress )
>> Materi 5 BLC ( CMS )
>> Tutorial CMS Balitbang
>> Materi 6 Localhost CMS Balitbang
>> Materi 8 Cloud Storage
>> Blangko Biodata Guru Agama Islam ( PAI )
>> Materi 9 Pembuatan Header Website
>> Blangko PPDB 2016 / 2017
>> Pengantar PPDB 2016 / 2017
>> Menambahkan Feed Rss Pada Halaman Website
>> Materi Tahsin Perguruan Muhammadiyah
>> Skrip .php untuk Feed RSS CMS Balitbang
>> Materi Google Form atau Formulir Online
>> Materi Desember 2016
>> Jadwal UTS Genap Ciri Khusus SD
>> Blangko Data Bantuan Sekolah 2016
>> Jadwal UAS ( SEKOLAH ) Ciri Khusus SMP/Mts, SMA/MA, SMK 2016/2017
>> Materi Penguatan Kepala Sekolah Tawang Mangu
>> Pengembangan Kurikulum ISMUBA 2017
>> Olimpiade Ahmad Dahlan 2017
>> Kalender Pendidikan Muhammadiyah Provinsi Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2022 / 2023
>> Kisi - Kisi Akhlaq SMK Ciri Khusus 2017 / 2018
>> Form Data Bantuan dan Prestasi Sekolah 2018
>> Pelatihan SPMU
>> Kalender Pendidikan Dikdasmen PWM Jateng 2018 / 2019
>> Instrumen Data Sekolah 2019
>> Rekaman Irama Nahawand
>> Blangko RKAS 2021
>> Surat Tarik PTK Dinas / Mutasi
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Syarat Pengajuan SK Yayasan
>> Landasan Hukum Muhammadiyah ( 2016 )
>> KISI US ISMUBA WILAYAH 2022
>> BLANGKO DAYA TAMPUNG PENGGEMBIRA MUKTAMAR 48 TAHUN 2022
>> BLANGKO PAKTA INTEGRITAS
>> BLANGKO RKAS 2022/2023
>> EDARAN MENCHANDISE MUKTAMAR KE - 48
>> Syarat Pengajuan NUPTK JULI - DESEMBER 2022
>> Form Isian Data 2022 / 2023
>> Logo Musyda 2023
>> Lampiran Musyda Dikdasmen 2023
>> SYARAT DAPODIK 2023
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 1
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 2
>> DAFTAR PCM 2022 - 2027
>> Badan Hukum Muhammadiyah 2024

Pengunjung

Flag Counter