Orasi Bakal Calon Ketua IPM SMA Muhammadiyah 2 Surakarta

Surakarta - Tiga kandidat bakal calon ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) melakukan orasi politik di halaman SMA Muhammadiyah 2 Surakarta pasca kegiatan upacara, senin (9/1/23).

Tiga kandidat itu adalah Kia Sahda Shahibah dari kelas XI IPS, Muh. Zami Arham dari X.3 dan Muhammad Ghani Pradana dari X.1.

Ketua panitia pemilhan umum Abdul Karim Ghaffar mengatakan pemilihan direncanakan akan digelar hari jum'at mendatang.

Karim yang saat ini aktif menjabat ketua IPM menghimbau jangan sampai golput dan hanya memilih satu calon untuk jadi ketua.

"Golput bukan ciri orang yang bertanggung jawab", katanya.

"Dan peserta nanti hari jumat memakai baju adat", tambahnya.

Kepala Sekolah melalui Waka Kesiswaan Yainuri Setyanto, S.Pd mengatakan kepada peserta didik untuk memilih calon ketua yang terbaik yang menjadikan IPM lebih baik kedepannya.

"Silahkan didukung dan siapa yang menurut kalian baik, dan bisa menjadikan IPM lebih baik", tutur Yainuri.

Dalam orasinya ketiga bakal calon ketua menyampaikan visi-misi tatkala nanti terpilih menjadi ketua IPM.

Kia Sahda dalam orasinya menitikberatkan peran pelajar dan menjadi pemuda yang berkualitas dengan visi "Menciptakan pelajar yang disiplin, berakhlakul karima, dan bertaqwa kepada Allah swt, Serta pengoptimalan pr IPM yang sebenar-benarnya, pelajar bergerak dan menggerakkan".

Sedangkan Misinya "Mengadakan rutinitas good habits / pembiasaan baik, baik dalam segi keagamaan maupun umum, gerakan pendisiplinan, dan menjadikan IPM sebagai perantara yang aktif  dalam penyaluran bakat dan minat siswa".

Begitu juga Muh. Zami Arham dalam visi misinya menyampaikan ingin menjadikan organisasi IPM menjadi maju sesuai syariat islam dengan misi, rutin mengadakan kegiatan kerohanian, ikut serta dalam mengembangkan prestasi, dan menyelenggarakan sekolah yang bisa mendorong kreativitas dan wawasan siswa.

Sedangkan kandidat atas nama Muh. Ghani Pradana cukup simpel menyampaikan visi-misinya yakni menjadikan IPM sebagai perekat antar pelajar dengan pelajar dan antar pelajar dengan guru. Harapannya biar harmonis. (Jdn-muh2).