Muhaska Gelar Isascom Perdana, Mau tau?

Surakarta- SMA Muhammadiyah 2 Surakarta menggelar kegiatan ISASCOM (Islamic and Sport Competition) yang diikuti oleh pelajar SMP sederajat se-krasidenan surakarta di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta Jl. Yosodipuro No. 95, sabtu (18/3/23).

ISASCOM kepanjangan dari Islamic and Sport Competition, merupakan lomba keislaman dan turnamen game yang lagi trending dengan anak muda zaman sekarang. Ada 3 jenis lomba yang diperlombakan dalam ISASCOM, yakni lomba Kaligrafi, Murotal Al-Qur’an, dan Mobile Legend. 

ISASCOM Ini merupakan kegiatan perdana yang diselenggarakan oleh SMA Muhammadiyah 2 Surakarta dengan tujuan mengembangkan jaringan sekolah dan silaturahmi serta untuk melihat bakat-bakat dari para pelajar setingkat SMP/MTs sambil mengenalkan SMA Muhammadiyah 2 Surakarta kepada mereka yang akan melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, terutama untuk kelas 8 dan 9.

Acara di mulai pada pukul 07.30 WIB yang dihadiri kurang lebih 200 peserta dan guru-guru pembimbing dari berbagai sekolah. 

Dewi Wulandari S,Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum yang mewakili Sri Darwati S,Pd. M,Pd selaku Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta dalam acara pembukaan menyampaikan selamat datang untuk peserta Isascom, dan tujuan kegiatan ini adalah mewadahi peserta lomba yang memiliki minat bakat dibidang yang akan dilombakan nantinya.

"Mohon maaf jika dirasa kurang maksimal dalam pelayanan kami, harapannya kegiatan perdana Isascom bisa berjalan dengan lancar, tertib dan aman", ucapnya.

"Terima kasih untuk seluruh panitia yang bertugas", pungkasnya.

Yainuri Setyanto, S.Pd selaku ketua penyelenggara Isascom menambahkan bahwa jumlah peserta lomba murotal al-Qur'an 19 peserta, yang terdiri dari 10 sekolah negeri dan swasta se-seoloraya.

"Sedangkan untuk lomba kaligrafi terdiri dari 10 peserta dari 5 sekolah negeri dan swasta, dan mobile legend terdiri dari 29 tim dari sekolah negeri dan swasta, ada 1 Tim yang mengundurkan diri", ucap Yainuri dalam sambutannya.

Lanjut Yainuri untuk tempat lomba kaligrafi berada di lantai 3; kelas XII IPS, murotal al-Qur'an di ruang IT lantai 1, sedangkan Mobile legend difokuskan di tiga titik lantai 3, ruang kelas XII MIPA, XI MIPA 1 dan XI MIPA 2. 

"Ada tiga tempat untuk mobile legend yang digunakan, insya Allah tempatnya representatif", pungkasnya.

Yainuri berharap kegiatan Isascom berjalan lancar dan lahirlah pelajar yang memiliki kompetensi unggul di tiga bidang ini.

Sebelum kegiatan lomba isascom dimulai muhaska band menampilkan lagu untuk menghibur para peserta yang hadir.

Sementara itu, Kepala Sekolah Sri Darwati, S.Pd, M.Pd disela-sela kesibukannya dalam kegiatan PSP menyempatkan diri hadir dan memberikan hadiah bagi para pemenang lomba kaligrafi dan murotal al-Qur'an pasca salat dzuhur.

Pasca memberikan hadiah, Sri Darwati, S.Pd, M.Pd menyampaikan bahwa bagi para pemenang lomba yang daftar di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta akan dibebaskan uang pengembangan 100%, sedangkan bagi peserta lomba yang kalah akan mendapatkan potongan 50% uang pengembangan. 

Darwati meneceritakan peluang masuk SMA Muhammadiyah 2 Surakarta dengan adanya 3 program unggulan, yang ketiganya dilombakan dalam kegiatan ini.

"Bahkan bagi pelajar yang punya hafalan al-Qur'an banyak setelah lulus SMA, SMA Muhammadiyah 2 Surakarta memberikan rekemondasi masuk Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) gratis", tuturnya.

"Tapi surat rekomendasinya dari SMA Muhammadiyah 2 Surakarta ya", ucapnya.

Sementara itu, respon menurut salah satu pembimbing peserta Isascom yang enggan disebut namanya mengatakan kegiatan ini sangat bagus, diikuti sangat antusias oleh para pelajar. 

Sedangkan menurut salah satu peserta lomba, mereka mengatakan bahwa “perlomban ini seru, saya merasa mendapat pengalaman baru setelah mengikuti perlombaan ini. Panitianya juga baik, mau mengarahkan peserta lomba, dan gurunya  juga ramah-ramah.” katanya.

Pada sesi penutupan Yainuri Setyanto, S.Pd  mengatakan bahwa kegiatan Isascom berjalan dengan lancar, walaupun ada beberapa kendala terkait dengan pengaturan peserta lomba.

"Ya karena perlombaan ISASCOM perdana yang kita laksanakan; tentu masih banyak kekurangan dan kedepan ini sebagai pembelajaran kita agar lebih baik lagi”, katanya.

"Kami akan memberikan form saran untuk perbaikan pelayanan kegiatan Isascom tahun depan", tuturnya.