Jumat, 28 Juli 2023

foto : Alfiansyah, mahasiswa Psikologi UMS, Duta Kesehatan Mental Indonesia foto bersama siswa SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta

Siswa SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta antusias mengikuti kegiatan sosialisasi anti bullying di hall sekolah pada Selasa, (26/7/2023). Kegiatan tersebut diikuti 127 siswa kelas 7 dan menghadirkan Alfiansyah selaku Duta Kesehatan Mental Indonesia (DKMI).

Rubiatun Nurush Sholihati selaku koordinator kelas 7 dan guru Pendidikan Agama Islam mengatakan upaya sekolah untuk mencegah terjadinya perilaku yang mengarah bullying (perundungan) salah satunya mengajak para siswa berdiskusi dan membuat kesepakatan bersama stop bullying di sekolah.
“Alhamdulillah sekolah berkomitmen membangun sekolah ramah anak dan mencegah terjadinya sesuatu yang mengarah bullying di sekolah. Bahkan ketika MPLS orientasi siswa baru, kampanye-kampanye stop bullying terus digelorakan kepada siswa,” ungkapnya.

Foto : Alfiansyah, Duta Kesehatan Mental Indonesia memaparkan materi anti bullying kepada para siswa SMP Muhammadiyah PK

Alfiansyah selaku Duta Kesehatan Mental Indonesia (DKMI) mengajak para siswa diskusi terkait pengertian, jenis-jenis bullying, dan cara mengatasi bullying.

“Saya berkesan berada di sekolah ini karena suasana asri, enak dipandang, dan juga menyenangkan. Para siswa aktif menjawab dan mudah diajak berdiskusi,” ungkapnya.
    
Alfiansyah yang kini masih menjadi mahasiswa Psikologi UMS tersebut memaparkan bullying merupakan bentuk-bentuk perilaku kekerasaan di mana terjadi pemaksaan secara psikologis ataupun fisik terhadap seseorang atau sekelompok orang yang lebih “lemah” dari seseorang  atau sekelompok orang lain. 

 “Bullying biasanya juga terjadi di usia-usia kalian, seperti di sekolahan contohnya. Banyak yang menggunakan nama orang tua buat bercandaan, atau mengejek badan gendut, krempeng dan sebagainya. Munculnya kata-kata tersebut, akan timbul rasa tidak nyaman,” paparnya.
    
Jenis Bullying
Terkait jenis-jenis Bullying, Alfiansyah menjelaskan terdapat empat jenis antara lain bullying verbal, bullying fisik, bullying relasional, dan cyber bullying. Bullying verbal seperti tindakan membully korban dengan kata-kata yang merendahkan dan menyakitkan. Bullying fisik seperti memukul, menendang, menjambak rambut, dan terjadi penganiayaan secara fisik korban. Bullying relasional berupa tindakan mengucilkan, mengisolasi, atau menyebarkan gosip dan fitnah tentang korban.
Alfiansyah menambahkan terdapat jening bullying yang menyalahgunakan internet untuk melecehkan, menyebarluaskan, mengancam, mempermalukan, dan mengejek orang lain. Jenis bullying ini termasuk cyber bullying.

 “Nah, kalian sudah tahu ya jenis-jenis bullying apakah masih melakukannya?” tanya Alfiansyah kepada para siswa.

Duta Kesehatan Mental Indonesia tersebut mengatakan rata-rata anak melakukan bullying verbal. Hal itu kenapa? bullying verbal ini biasanya digunakan sebagai bahan bercandaan. Contohnya menyebut nama orang tua sebagai bahan bercandaan.

“Kita harus menindaklanjuti jika terjadi hal tersebut karena jika dibiarkan maka akan berbahaya bagi psikologi anak. Sebagai orang dewasa kita harus memberikan intervensi terhadap pelaku tentang larangan dan konsekuensi,” ungkapnya.

Stop Bullying
Untuk mengatasi bullying itu tidak bisa hanya kita saja, Alfiansyah mengajak kepada kita semua agar berkomitmen stop bullying. Caranya adalah dengan memberikan kesadaran dan pendidikan terhadap pelaku bullying. Kemudian, pembentukan budaya sekolah yang inklusif. Peran orang tua sangat penting agar memberikan dukungan mental atau fisik. Intervensi dan pendampingan khusus bagi korban bullying. Pencegahan juga harus melibatkan lingkungan sekitar khususnya di masyarakat. Kita harus memberikan penjelasan terhadap pelaku bullying dengan menerapkan hukum dan kebijakan.

“Penting untuk kita ingat bahwa mengatasi bullying adalah tugas bersama. Semua individu dan pihak terkait perlu bekerja sama untuk menciptkan lingkungan yang aman, ramah, dan bebas dari bullying,” jelasnya.

Alfiansyah berpesan kepada orang tua agar mengawasi anak-anak dalam penggunaan gadget karena hampir 90 persen siswa menguasai teknologi digital. Hal itu guna untuk meminimalisasi tindakan bullying fisik, verbal, relasional, dan cyber.

Nasywa Malya Claresta, salah satu siswa kelas 7 mengaku senang terhadap pemaparan stop bullying. Semoga dengan adalah pemaparan tersebut semakin memberikan kesadaran bahwa tindakan bullying tidak baik dan menyakiti hati saudara kita.


Kontributor
Hermawan
Tim Humas SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta

0 comments:

Posting Komentar

Ketua

Dr. Mohamad Ali, S.Ag., M.Pd
NBM. 887.570

Menu

Jadwal Sholat


jadwal-sholat

Kalender

Jam

Berita Umum

Posting Populer

Inovasi Pendidikan karakter anti korupsi SD Muhammadiyah 1 Ketelan

Informasi


Kalender Islam

Kalender Hijriyah

Unduh - Download

>> Surat Pernyataan Tidak Terjadi Konflik 2021
>> Instrumen Data Sekolah 2021
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SMA, MA,SMK
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru SD, SMP
>> Ceklist Persyaratan PTK Baru PAUD TK
>> Rekap Form Excel Pengajuan Input PTK Baru TK, PAUD, SD, SMP
>> Materi 1 BLC
>> Materi 2 Pengenalan HTML (BLC)
>> Materi 2 Web Editor (BLC)
>> News Template
>> Pro News Template
>> Materi 3 BLC ( Membuat Email )
>> Materi 3 BLC ( Membuat Blog )
>> Blangko Pengajuan SK GTT/PTT
>> Blangko Pengajuan SK GTY/PTY
>> Instrumen Sekolah 2015
>> Memasang Link Di Pada Blog Wordpress
>> Menambah Header di Blog (Blogger)
>> Materi 4 BLC ( Membuat Blog Dengan Wordpress )
>> Materi 5 BLC ( CMS )
>> Tutorial CMS Balitbang
>> Materi 6 Localhost CMS Balitbang
>> Materi 8 Cloud Storage
>> Blangko Biodata Guru Agama Islam ( PAI )
>> Materi 9 Pembuatan Header Website
>> Blangko PPDB 2016 / 2017
>> Pengantar PPDB 2016 / 2017
>> Menambahkan Feed Rss Pada Halaman Website
>> Materi Tahsin Perguruan Muhammadiyah
>> Skrip .php untuk Feed RSS CMS Balitbang
>> Materi Google Form atau Formulir Online
>> Materi Desember 2016
>> Jadwal UTS Genap Ciri Khusus SD
>> Blangko Data Bantuan Sekolah 2016
>> Jadwal UAS ( SEKOLAH ) Ciri Khusus SMP/Mts, SMA/MA, SMK 2016/2017
>> Materi Penguatan Kepala Sekolah Tawang Mangu
>> Pengembangan Kurikulum ISMUBA 2017
>> Olimpiade Ahmad Dahlan 2017
>> Kalender Pendidikan Muhammadiyah Provinsi Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2022 / 2023
>> Kisi - Kisi Akhlaq SMK Ciri Khusus 2017 / 2018
>> Form Data Bantuan dan Prestasi Sekolah 2018
>> Pelatihan SPMU
>> Kalender Pendidikan Dikdasmen PWM Jateng 2018 / 2019
>> Instrumen Data Sekolah 2019
>> Rekaman Irama Nahawand
>> Blangko RKAS 2021
>> Surat Tarik PTK Dinas / Mutasi
>> Form Input PTK GTK Cabdin
>> Syarat Pengajuan SK Yayasan
>> Landasan Hukum Muhammadiyah ( 2016 )
>> KISI US ISMUBA WILAYAH 2022
>> BLANGKO DAYA TAMPUNG PENGGEMBIRA MUKTAMAR 48 TAHUN 2022
>> BLANGKO PAKTA INTEGRITAS
>> BLANGKO RKAS 2022/2023
>> EDARAN MENCHANDISE MUKTAMAR KE - 48
>> Syarat Pengajuan NUPTK JULI - DESEMBER 2022
>> Form Isian Data 2022 / 2023
>> Logo Musyda 2023
>> Lampiran Musyda Dikdasmen 2023
>> SYARAT DAPODIK 2023
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 1
>> BADAN HUKUM MUHAMMADIYAH PART 2
>> DAFTAR PCM 2022 - 2027
>> Badan Hukum Muhammadiyah 2024

Pengunjung

Flag Counter