DISKRIPSI
ORGANISASI OTONOM MUHAMMADIYAH
Oraganisasi Otonom Muhammadiyah
ialah organisasi atau badan yang dibentuk oleh persyarikatan Muhammadiyah yang
dengan bimbingan dan pengawasannya diberi hak dan kewajiban untuk mengatur
rumah tangga sendiri, membina warga persyarikatan Muhammadiyah tertentu dan
dalam bidang-bidang tertentu pula dalam rangka mencapai maksud dan tujuan Persyarikatan
Muhammadiyah
Struktur dan Kedudukan
Organisasi
Otonom Muhammadiyah sebagai badan yang mempunyai otonomi dalam mengatur rumah
tangga sendiri mempunyai jaringan struktur sebagaimana halnya dengan
Muhammadiyah mulai dari tingkat pusat, propinsi, kabupaten/kota, kecamatan,
desa, dan kelompok-kelompok atau jama’ah-jama’ah.
Dibentuk di
lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah jika memenuhi persyaratan :
1.
Mempunyai fungsi khusus
dalam Persyarikatan Muhammadiyah.
2. Mempunyai potensi dan ruang lingkup
nasional.
3.
Mempunyai kepentingan Persyarikatan Muhammadiyah.
Adapun tujuan pembentukan Organisasi Otonom Muhammadiyah, adalah :
1.
Efisiensi
dan efektifitas Persyarikatan Muhammadiyah.
2. Pengembangan Persyarikatan Muhammadiyah.
3. Dinamika Persyarikatan Muhammadiyah.
4. Kaderisasi Persyarikatan Muhammadiyah.
Kewajiban Organisasi Otonom Muhammadiyah, adalah
1.
Melaksanakan
Keputusan Persyarikatan Muhammadiyah
2. Menajaga nama baik
Persyarikatan Muhammadiyah
3. Membina anggota-anggotanya menjadi warga
dan anggota Persyarikatan Muhammadiyah yang baik
4. Membina hubungan dan kerjasama yang baik dengan
sesama organisasi otonom
5. Melaporkan kegiatan-kegiatannya kepada
Pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah.
6. Menyalurkan anggota – anggotanya dalam
kegiatan gerak dan amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah sesuai bakat, minat,
dan kemampuannya.
Hak yang dimiliki Kewajiban Organisasi adalah :
1. Mengelola urusan kepentingan, aktifitas,
dan amal usaha yang dilakukan Organisasi Otonomnya.
2. Berhubungan dengan organisasi/badan lain
diluar Persyarikatan Muhammadiyah
3. Memberi saran kepada Persyarikatan Muhammadiyah
baik diminta atau atas kemauan sendiri
4. Mengusahakan dan mengelola keuangan
sendiri.
Karakteristik
Organisasi Otonom Muhammadiyah
Organisasi otonom dalam Persyarikatan Muhammadiyah mempunyai karakteristik
dan spesifikasi bidang tertentu. Adapun organiasi otonom dalam Persyarikatan
Muhammadiyah sebagai berikut :
1.
|
Aisyiyah,
bergerak
|
:
|
di kalangan
wanita dan ibu-ibu
|
2.
|
Pemuda
Muhammadiyah, bergerak
|
:
|
di kalangan
pemuda
|
3.
|
Nasyiyatul Aisyiyah,
bergerak
|
:
|
di kalangan
perempuan–perempuan muda
|
4.
|
Ikatan Pelajar
Muhammadiyah, bergerak
|
:
|
di kalangan
pelajar
|
5.
|
Ikatan
Mahasiswa Muammadiyah, bergerak
|
:
|
di kalangan
mahasiswa
|
6.
|
Tapak Suci
Putra Muhamadiyah, bergerak
|
:
|
dalam aktivitas
seni bela diri
|
7.
|
Hizbul Wathan,
bergerak
|
:
|
dalam aktifitas
kepanduan
|
0 comments:
Posting Komentar